Tanjungpinang, mataberita.net — Pada Rabu (07/02/2024), Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kepulauan Riau (Kanwil Kemenkumham Kepri) menggelar peringatan Isra’ Mi’raj 1445H/2024M. Tak lain dengan tema ‘Dengan Momentum Peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW, Kita Jadikan Shalat untuk Meningkatkan Iman dan Taqwa serta Memperluas Jalinan Kebersamaan dan Persatuan demi Terwujudnya ASN yang BerAKHLAK’. Acara ini dihadiri oleh pegawai dan diisi dengan penceramah Ustadz Rizaldi Siregar serta Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Kepri Drs. H. Arusman Yusuf. M.H.I.
Kegiatan dimulai dengan pembacaan Ayat Suci Al Quran dan Sari Tilawah Surat Al-Isra ayat I-3 oleh Asmirullah dan Mila Ruslina. Dilanjutkan dengan sosialisasi tentang zakat oleh Ketua Baznas Kepri. Yang mana mengungkapkan hubungan erat antara shalat dan zakat sebagai dua hal yang manyatu dalam kehidupan beragama. Dia menyampaikan. Kewajiban zakat senantiasa bersanding dengan shalat. Ini memperkuat makna spiritualitas dalam kehidupan sehari-hari. Ustadz Rizaldi Siregar kemudian memberikan ceramah mengenai Isra’ Mi’raj, mengajak para hadirin merenungkan nilai-nilai kebesaran Allah dan keteladanan Rasulullah dalam perjalanan malamnya.
BACA JUGA : Investasi Ilegal Berbasis Judi Online Diproses, Kapan Yagoal Online?
Ustadz Rizaldi menekankan pentingnya persatuan umat Islam dalam menjalankan shalat dan merenungkan kewajiban shalat sebagai sarana mendekatkan diri kepada Allah. Acara ditutup dengan pembacaan doa. Sementara dalam penutupan, disampaikan pesan penting. Melalui momen Isra’ Mi’raj, dapat meneladani kebaikan Rasulullah untuk mengokohkan iman dan meningkatkan kualitas ibadah. Kesadaran akan pentingnya persatuan umat Islam dalam salat dan kewajiban shalat diharapkan dapat menjadi landasan yang kuat dalam menghindari perilaku Korupsi, Kolusi, Nepotisme (KKN). Selain itu pula meningkatkan pelayanan yang berkualitas kepada masyarakat.
“Semoga kesadaran spiritual yang diperoleh dari peringatan Isra’ Mi’raj ini dapat membawa dampak positif dalam setiap langkah kehidupan dan mampu menciptakan lingkungan yang bersih dari segala bentuk penyimpangan,” tandas Ustadz Rizaldi.
