Jakarta, mataberita.net — Mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, ikut menanggapi terkait kasus jambret bermotor yang menggasak ponsel milik warga di CFD Sudirman. Anies mengingatkan bahwa keselamatan warga nomor satu.
“Keselamatan itu nomor satu dan ketertiban harus dijaga secara disiplin,” kata Anies kepada wartawan di Pekayon, Jakarta Selatan, pada Rabu (19/06/2024).
Anies juga mengingatkan adanya evaluasi terkait kasus penjambretan tersebut. Dia menyinggung peran negara untuk bisa memberikan rasa aman kepada warganya.
“Sehingga negara hadir untuk mencegah situasi itu,” katanya.
Peristiwa penjambretan itu bisa dibidik oleh fotografer bernama Roni Asnan saat dirinya memotret warga yang berolahraga di sekitar lokasi CFD pada Minggu (17/06/2024). Dia menjelaskan penjambret itu ngebut di aspal basah pagi sehabis hujan.
BACA JUGA : Gubernur DKI Jakarta Heru Buka Suara Terkait PBB-P2 Yang Tidak Berdampak Bagi Masyarakat Bawah
“Jam 06.15 WIB jambret melintas kecepatan tinggi,” kata Roni, pada Senin (17/06/2024).
Penjambret itu mengambil ponsel milik warga yang sedang joging. Asnan menyebutkan warga yang berlari itu masih tergolong anak-anak. Dia ditemani orang tua dan keluarganya saat sedang dijambret.
Pada hasil jepretan Asnan, terlihat pelaku penjambretan menggunakan sepeda motor matik berkelir hitam dengan nopol B-3983-PFB. Pelakunya dua pria berjaket hijau dan merah.
Wajah penjambret yang mengenakan jaket hijau terlihat jelas pada foto yang diambil Asnan. Sementara itu, satu orang lainnya hanya terlihat sebagian karena mengenakan masker.
Kasus ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian. Polisi juga telah mengeluarkan ultimatum agar pelaku menyerahkan diri.