Home Daerah Nasional Internasional Ekonomi Infografis Sastra Science Olahraga Otomotif Teknologi Mataberita TV
Info Terkini : PT. Mata Digital Internasional, www.mataberita.net, independent dalam berita | PT. Mata Digital Internasional melalui website www.mataberita.net melayani Jasa Produksi dan Penayangan Film, Company Profile, Dokumenter, Talkshow, Monolog dan TVC | Selain itu juga melayani Management Artis, Penyanyi, Chef, Aktor, Aktris, Band dan lainnya | Kami juga melayani Konsultasi Hukum, Manajemen, Broadcasting dan lainnya | Ditambah pula melayani Pelatihan Berbagai Bahasa diantaranya Inggris, Indonesia, Jerman, Korea, Jepang, Mandarin, Arab dan sebagainya | Tak ketinggalan pun melayani Pelatihan atau Diklat Jurnalistik, Bahasa, Broadcasting, Public Speaking, Design, Desain Grafis, Editing, IT, Hukum dan sebagainya | Nah... Kami juga menjual berbagai produk makanan dan minuman seperti Pempek Palembang, Kue Semprong, Thai Tea, Green Tea, Espresso, Cappucino, Americano dan masih banyak lagi | Yang suka berbusana Batik khas Pekalongan juga bisa memesan ke Kami yaaa... | Alami kendala Kompor Gasnya juga bisa dilayani oleh Kami | So kunjungi terus website kami di www.mataberita.net | Upz sampai lupa deh, hubungi Kami bisa ke (021) 89229850 atau bisa datang ke Jl. Kav. H. Umar II no 319, Teluk Pucung, Bekasi Utara, Kota Bekasi yaaa...| Kami juga melayani by seluler WhatsApp dengan menugaskan PIC Ayu Yulia Yang di 08567971900 | Percayakan Kami sebagai Mitra, Partner dan Relasi Anda...

Sering Geber Knalpot Motor, Berujung Pembunuhan

Foto : Sering Geber Knalpot Motor, Berujung Pembunuhan

Jakarta, mataberita.net — Pemuda berinisial EF (20) dibunuh oleh tetangga sekampungnya, RYM (21). Motif pembunuhan ini adalah sakit hati.

RYM mengaku menusuk EF lantaran kesal karena korban sering menggeber knalpot motornya serta iseng mengetuk pintu warung milik pelaku.

“Pelaku ini kesal dengan korban bahwa sudah beberapa kali korban membuat pelaku sakit hati. Contohnya, ketika melintas di depan rumah pelaku, korban sering geber-geber motor, kemudian mengetuk warung pelaku,” ucap Kasat Reskrim Polres Pandeglang AKP Zhia Ul Archam kepada wartawan di Mapolres Pandeglang, pada Jumat (28/06/2024).

Meski demikian, polisi masih mendalami kebenaran dari pengakuan pelaku. Zhia mengatakan pembunuhan itu terjadi dini hari tadi di Kampung Kalahang, Kelurahan Cigadung, Kecamatan Karangtanjung, tepatnya depan rumah pelaku.

Zhia mengatakan pelaku membunuh dengan cara menusuk dada korban menggunakan pisau. “Menggunakan pisau,” tutur dia.

Zhia mengatakan pelaku menusuk dada korban sebanyak satu kali. Ia mengatakan, akibat tusukan itu, korban tewas.

“Satu kali tusukan di dada sebelah kiri,” ungkapnya

Pelaku kini sudah diamankan oleh pihak kepolisian. Pelaku dijerat dengan Pasal 338 KUHP tentang Pembunuhan, dengan ancaman pidana 15 tahun penjara.

“Ancaman pidana paling lama 15 tahun,” jelas Zhia.

BACA JUGA : Kemenhub Apresiasi Para Pelaku Industri Maritim Nasional Yang Telah Menjunjung Tinggi Para Pelaut Indonesia

Sementara itu, pelaku RYM mengaku melakukan pembunuhan karena korban dianggap menantang untuk berkelahi. Atas hal itu kemudian, ia langsung melakukan penusukan.

“Si korban sudah ada masalah dengan saya, si korban kaya nantang saya,” ucap RYM.

Setelah melakukan pembunuhan ia sempat melarikan diri ke rumah kakaknya. RYM mengaku dia ditangkap di rumah kakaknya.

“Sempat kabur ke tempat kakak saya,” tuturnya.

Leave a Reply