Home Daerah Nasional Internasional Ekonomi Infografis Sastra Science Olahraga Otomotif Teknologi Mataberita TV
Info Terkini : PT. Mata Digital Internasional, www.mataberita.net, independent dalam berita | PT. Mata Digital Internasional melalui website www.mataberita.net melayani Jasa Produksi dan Penayangan Film, Company Profile, Dokumenter, Talkshow, Monolog dan TVC | Selain itu juga melayani Management Artis, Penyanyi, Chef, Aktor, Aktris, Band dan lainnya | Kami juga melayani Konsultasi Hukum, Manajemen, Broadcasting dan lainnya | Ditambah pula melayani Pelatihan Berbagai Bahasa diantaranya Inggris, Indonesia, Jerman, Korea, Jepang, Mandarin, Arab dan sebagainya | Tak ketinggalan pun melayani Pelatihan atau Diklat Jurnalistik, Bahasa, Broadcasting, Public Speaking, Design, Desain Grafis, Editing, IT, Hukum dan sebagainya | Nah... Kami juga menjual berbagai produk makanan dan minuman seperti Pempek Palembang, Kue Semprong, Thai Tea, Green Tea, Espresso, Cappucino, Americano dan masih banyak lagi | Yang suka berbusana Batik khas Pekalongan juga bisa memesan ke Kami yaaa... | Alami kendala Kompor Gasnya juga bisa dilayani oleh Kami | So kunjungi terus website kami di www.mataberita.net | Upz sampai lupa deh, hubungi Kami bisa ke (021) 89229850 atau bisa datang ke Jl. Kav. H. Umar II no 319, Teluk Pucung, Bekasi Utara, Kota Bekasi yaaa...| Kami juga melayani by seluler WhatsApp dengan menugaskan PIC Ayu Yulia Yang di 08567971900 | Percayakan Kami sebagai Mitra, Partner dan Relasi Anda...

Sebanyak 66 Siswa SMA Negeri 1 Mangunjaya Keracunan Makanan

Foto : Sebanyak 66 Siswa SMA Negeri 1 Mangunjaya Keracunan Makanan

Jakarta, mataberita.net — Sebanyak 66 siswa SMA Negeri 1 Mangunjaya, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, keracunan makanan. Siswa yang diduga keracunan makanan saat masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS) itu kini di rawat di Puskesmas Padaherang, Mangunjaya, dan beberapa klinik.

Kepala Cabang Dinas (KCD) Wilayah XIII Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat Widhy Kurniatun mengatakan hasil pemeriksaan laboratorium, trombosit para korban berada di atas standar. Artinya terdapat bakteri di dalam tubuhnya.

“Untuk hasil lab nya belum keluar jadi belum bisa memastikan bahwa ini keracunan atau tidak. Kita tunggu hasil labnya apa nanti,” tutur Widhy, pada Sabtu (20/07/2024).

BACA JUGA : Agus Ungkap Ada Perusahaan Tekstil Raksasa Yang Langgar Ketentuan Persetujuan Impor

“Alhamdulillah malam tadi para pasien dilakukan suntik anti bakteri. Mudah-mudahan dengan penanganan medis yang cepat siswa siswi pun akan segara membaik,” lanjutnya..

Widhy mengatakan para siswa mengikuti kegiatan kepramukaan pada Kamis (18/07/2024). Saat itu korban diberi makanan dan mengeluhkan beberapa kondisi keesokan harinya.

“Kami dari KCD akan terus memantau perkembangan lebih lanjut, sambil menunggu hasil dari laboratorium,” imbuhnya.

Leave a Reply