Home Daerah Nasional Internasional Ekonomi Infografis Sastra Science Olahraga Otomotif Teknologi Mataberita TV
Info Terkini : PT. Mata Digital Internasional, www.mataberita.net, independent dalam berita | PT. Mata Digital Internasional melalui website www.mataberita.net melayani Jasa Produksi dan Penayangan Film, Company Profile, Dokumenter, Talkshow, Monolog dan TVC | Selain itu juga melayani Management Artis, Penyanyi, Chef, Aktor, Aktris, Band dan lainnya | Kami juga melayani Konsultasi Hukum, Manajemen, Broadcasting dan lainnya | Ditambah pula melayani Pelatihan Berbagai Bahasa diantaranya Inggris, Indonesia, Jerman, Korea, Jepang, Mandarin, Arab dan sebagainya | Tak ketinggalan pun melayani Pelatihan atau Diklat Jurnalistik, Bahasa, Broadcasting, Public Speaking, Design, Desain Grafis, Editing, IT, Hukum dan sebagainya | Nah... Kami juga menjual berbagai produk makanan dan minuman seperti Pempek Palembang, Kue Semprong, Thai Tea, Green Tea, Espresso, Cappucino, Americano dan masih banyak lagi | Yang suka berbusana Batik khas Pekalongan juga bisa memesan ke Kami yaaa... | Alami kendala Kompor Gasnya juga bisa dilayani oleh Kami | So kunjungi terus website kami di www.mataberita.net | Upz sampai lupa deh, hubungi Kami bisa ke (021) 89229850 atau bisa datang ke Jl. Kav. H. Umar II no 319, Teluk Pucung, Bekasi Utara, Kota Bekasi yaaa...| Kami juga melayani by seluler WhatsApp dengan menugaskan PIC Ayu Yulia Yang di 08567971900 | Percayakan Kami sebagai Mitra, Partner dan Relasi Anda...

Pertamina Patra Niaga Bersama SGI dan Bell Textron Resmi Luncurkan Helikopter Bell 407 Berbahan Bakar SAF

Foto : Pertamina Patra Niaga Bersama SGI dan Bell Textron Resmi Luncurkan Helikopter Bell 407 Berbahan Bakar SAF

Jakarta, mataberita.net — Pertamina Patra Niaga bersama SGI dan Bell Textron resmi meluncurkan helikopter Bell 407 berbahan bakar SAF dalam mendukung upaya dekarbonisasi penerbangan.

PT Pertamina Patra Niaga terus memperkuat perannya dalam mendukung transisi energi di sektor penerbangan dengan distribusi Sustainable Aviation Fuel (SAF) dalam mendukung dekarbonisasi di sektor penerbangan. Terkini, Pertamina Patra Niaga menggandeng Sayap Garuda Indah (SGI) dan Bell Textron Inc. meluncurkan penggunaan SAF pada helikopter Bell 407 dalam acara Bali International Airshow 2024 di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai.

Dalam acara pengisian perdana dan demo penerbangan helikopter SGI di Bali International Air Show 2024 pada Kamis (19/09/2024), Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga, Riva Siahaan mengatakan bahwa komitmen distribusi Pertamina SAF menjadi komponen kunci dari tujuan keberlanjutan yang lebih luas. Dengan demikian semakin banyak penggunaan SAF di armada penerbangan yang turut berperan mencapai carbon footprint yang lebih rendah di sektor penerbangan.

“Bila tahun lalu Pertamina SAF telah berhasil melalui flight test pada pesawat komersial berjenis Boeing 737-800 NG, saat ini SGI resmi mengadopsi Pertamina SAF untuk helikopter Bell 407 dan menjadi Helikopter pertama yang menggunakan SAF di Indonesia untuk mengurangi emisi karbon dan mendukung upaya global dalam memerangi perubahan iklim,” ungkap Riva dalam keterangan tertulisnya.

Riva menambahkan distribusi SAF di Bandara Ngurah Rai menjadi bukti bahwa Indonesia siap beradaptasi dengan kebutuhan bauran energi di industri penerbangan internasional. SAF terbukti menjadi solusi jangka menengah yang dapat mengurangi jejak karbon tanpa memerlukan perubahan signifikan pada infrastruktur pesawat, bandara, maupun rantai pasok bahan bakar jet.

Produk SAF dari Pertamina telah memenuhi standar internasional, termasuk sertifikasi International Sustainability and Carbon Certification (ISCC) dan sesuai dengan skema Carbon Offsetting and Reduction Scheme for International Aviation (CORSIA) serta Renewable Energy Directive-European Union (RED-EU).

Pertamina juga memastikan bahwa SAF ini aman digunakan, memenuhi standar yang ditetapkan oleh American Society of Testing and Materials (ASTM) dan terdaftar sebagai Corsia Eligible Fuel (CEF) oleh International Civil Aviation Organization (ICAO).

“Sinergi ini tidak hanya mendorong teknologi penerbangan berkelanjutan, tetapi juga menunjukkan visi bersama Pertamina Patra Niaga, SGI dan Bell dalam menciptakan masa depan penerbangan yang lebih bersih dan ramah lingkungan,” sambung Riva.

BACA JUGA : Pertamina Patra Niaga Semakin Perkuat Perannya Dukung Pemerintah Kurangi Emisi Karbon di Sektor Penerbangan

CEO PT Sayap Garuda Indah, François Lassale, juga menekankan pentingnya investasi SGI dalam penggunaan SAF, yang sejalan dengan komitmen perusahaan terhadap praktik berkelanjutan. Menurutnya, adopsi SAF tidak hanya mengurangi emisi karbon, tetapi juga menjadi wujud tanggung jawab perusahaan terhadap masa depan industri penerbangan dan planet ini.

“Kami bangga berada di garis depan transformasi penerbangan menuju keberlanjutan di Indonesia. Kolaborasi ini menjadi contoh kuat tentang bagaimana kita dapat mencapai dampak lingkungan yang berarti melalui kemitraan strategis,” katanya.

“Kami berharap dapat memperluas penggunaan SAF sebagai bagian dari misi kami yang lebih luas untuk memimpin jalan dalam penerbangan berkelanjutan di seluruh wilayah,” lanjutnya.

Sinergi ini juga terwujud berkat dukungan Bell Textron Inc., produsen helikopter terkemuka yang ikut mendorong implementasi SAF pada armada helikopternya. Kemitraan dengan Bell telah memfasilitasi transisi menuju praktik penerbangan yang lebih ramah lingkungan dan mengurangi emisi karbon secara signifikan.

Direktur Pengembangan Bisnis Bell untuk Asia Pasifik, William Dickey mengatakan, momen ini menjadi tonggak sejarah bagi Bell terhadap solusi bahan bakar alternatif. Dia berharap penggunaan SAF ini dapat memajukan penerbangan melalui penerapan teknologi rendah karbon.

“Bell merasa terhormat dapat bergabung dengan SGI dan Pertamina Patra Niaga dalam mendukung penerbangan helikopter pertama di Indonesia yang menggunakan bahan bakar penerbangan berkelanjutan,” ujarnya.

Terpisah, VP Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso menyampaikan, Pertamina Group terus memasarkan SAF tidak hanya untuk transportasi udara jenis pesawat, namun juga untuk helikopter. Hal ini dilakukan untuk mendorong pemanfaatan SAF yang lebih luas.

“Ini membuktikan bahwa produk Pertamina SAF diakui oleh industri aviasi dan ke depannya akan memberikan dampak positif tidak hanya secara finansial namun juga untuk kontribusi perusahaan pada pengurangan emisi karbon,” imbuh Fadjar.

Leave a Reply