Jakarta, mataberita.net — PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero) atau Pelni menebar 13 ribu tiket gratis untuk mudik dengan kapal laut pada Lebaran tahun ini. Tiket itu tersebar di berbagai rute pelayaran.
Tiket-tiket gratis itu berasal dari dua sumber pembiayaan. Pertama, didanai APBN, yaitu tiket-tiket yang disediakan Kementerian Perhubungan (Kemenhub).
“Penugasan dari Kementerian Perhubungan untuk mudik gratis sebanyak 9.900 pax penumpang dengan 28 ruas,” tutur Direktur Usaha Angkutan Penumpang PT Pelni (Perseo) Nuraini Dessy dalam jumpa pers di Jakarta, pada Jumat (07/03/2025).
Sementara itu, ada tiket-tiket gratis yang berasal dari BUMN. Ada 2.700 tiket yang disediakan PLN, Pegadaian, Angkasa Pura, Persero Batam, dan Telkomsel.
BACA JUGA : InJourney Perkirakan Jumlah Penumpang Pesawat Bakal Capai 10 Juta Orang
Pelni sendiri menyediakan 500 tiket mudik gratis. Mereka menyediakan KM Leuser dengan rute Sampit-Semarang untuk mudik gratis pada Lebaran tahun ini.
Pendaftaran mudik gratis kapal laut Pelni dibuka pada 4-19 Maret. Pendaftaran dilakukan di Loket PELNI cabang Sampit dengan menunjukkan fotokopi KTP dan menunjukkan aplikasi PELNI Mobile di ponsel.
Jika sudah selesai verifikasi berkas, calon pemudik akan diundang ke grup WhatsApp. Nantinya, kode booking akan diumumkan di grup itu.
Selain menyediakan mudik gratis, PELNI juga menggelar layanan pelayaran berbayar. Mereka mengoperasikan 25 kapal penumpang dan 30 kapal perintis dengan kapasitas 60.212 tempat duduk. PELNI menyediakan 781.723 tiket selama periode mudik Lebaran.
Direktur Utama PT Pelni (Persero) Tri Andayani menyampaikan pihaknya mengubah rute 19 kapal dari rute reguler untuk mengangkut penumpang di jalur-jalur ramai pemudik.
“Kami melakukan rerouting 19 kapal. Kenapa kami lakukan ini? Memang yang pertama yaitu untuk mengakomodir penumpang-penumpang pada ruas-ruas tertentu yang cukup tinggi, misalnya di Batam Belawan yang paling tinggi setiap tahunnya, baik itu Nataru maupun Lebaran,” imbuh Anda.