Home Daerah Nasional Internasional Ekonomi Infografis Sastra Science Olahraga Otomotif Teknologi Mataberita TV
Info Terkini : PT. Mata Digital Internasional, www.mataberita.net, independent dalam berita | PT. Mata Digital Internasional melalui website www.mataberita.net melayani Jasa Produksi dan Penayangan Film, Company Profile, Dokumenter, Talkshow, Monolog dan TVC | Selain itu juga melayani Management Artis, Penyanyi, Chef, Aktor, Aktris, Band dan lainnya | Kami juga melayani Konsultasi Hukum, Manajemen, Broadcasting dan lainnya | Ditambah pula melayani Pelatihan Berbagai Bahasa diantaranya Inggris, Indonesia, Jerman, Korea, Jepang, Mandarin, Arab dan sebagainya | Tak ketinggalan pun melayani Pelatihan atau Diklat Jurnalistik, Bahasa, Broadcasting, Public Speaking, Design, Desain Grafis, Editing, IT, Hukum dan sebagainya | Nah... Kami juga menjual berbagai produk makanan dan minuman seperti Pempek Palembang, Kue Semprong, Thai Tea, Green Tea, Espresso, Cappucino, Americano dan masih banyak lagi | Yang suka berbusana Batik khas Pekalongan juga bisa memesan ke Kami yaaa... | Alami kendala Kompor Gasnya juga bisa dilayani oleh Kami | So kunjungi terus website kami di www.mataberita.net | Upz sampai lupa deh, hubungi Kami bisa ke (021) 89229850 atau bisa datang ke Jl. Kav. H. Umar II no 319, Teluk Pucung, Bekasi Utara, Kota Bekasi yaaa...| Kami juga melayani by seluler WhatsApp dengan menugaskan PIC Ayu Yulia Yang di 08567971900 | Percayakan Kami sebagai Mitra, Partner dan Relasi Anda...

Menkeu Sri Mulyani akhirnya Beberkan Alasan Presiden Prabowo Subianto Hapus Badan Kebijakan Fiskal

Menkeu Sri Mulyani akhirnya Beberkan Alasan Presiden Prabowo Subianto Hapus Badan Kebijakan Fiskal

Jakarta, mataberita.net — Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani akhirnya membeberkan alasan mengapa Presiden Prabowo Subianto menghapus Badan Kebijakan Fiskal (BKF) dan menambah 2 direktorat jenderal (ditjen) baru di Kementerian Keuangan (Kemenkeu).

Ia paham banyak yang mempertanyakan nasib Kepala BKF Kemenkeu Febrio Kacaribu. Ia menegaskan Febrio masih menjadi anak buahnya.

“Itu (Febrio Kacaribu) tetap saja (di Kemenkeu), menjadi Dirjen Strategi Ekonomi dan Fiskal,” tegasnya dalam Konferensi Pers APBN KiTA di Kementerian Keuangan, Jakarta Pusat, pada Jumat (08/11/2024).

“Kenapa kok diubah dari badan (BKF) menjadi ditjen? Karena nomenklatur menurut Menpan RB (Rini Widyantini) kalau badan itu gak bikin policy. Padahal, Pak Febrio itu bikin policy banyak banget. Akhirnya diubah jadi ditjen (Strategi Ekonomi dan Fiskal),” imbuh wanita yang akrab disapa Ani itu.

BACA JUGA : Tiket KA Untuk Libur Nataru 2024/2025 Sudah Bisa di Pesan

Di lain sisi, ada tambahan direktorat jenderal baru. Kemenkeu kini punya Direktorat Jenderal Stabilitas dan Pengembangan Sektor Keuangan.

Sang Bendahara Negara menekankan kehadiran ditjen baru itu untuk memperkuat peran Kemenkeu. Terlebih, di tengah status Kementerian Keuangan sebagai sekretaris di Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK).

“(Kehadiran Ditjen Stabilitas dan Pengembangan Sektor Keuangan) lebih untuk memperkuat peran Kemenkeu yang sebagai sekretaris KSSK, dari sisi sektor keuangan dan terutama untuk internasional juga,” jelas Ani.

“Untuk organisasi (baru) Kementerian Keuangan, mungkin nanti kita bikin saja konferensi pers tersendiri,” janjinya akan membahas lebih lanjut soal struktur baru di Kemenkeu.

Penghapusan BKF dan tambahan 2 ditjen baru diatur dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 158 Tahun 2024 tentang Kementerian Keuangan. Beleid ini diteken Presiden Prabowo pada 5 November 2024.

Sri Mulyani juga turut menjelaskan pembagian kerja antara ketiga wakil menterinya. Termasuk, soal posisi Kemenkeu yang tak lagi di bawah koordinasi menko perekonomian, melainkan langsung kepada presiden.

“Kita menggunakan organisasi yang sifatnya matriks dan principal. Jadi, basically walaupun masing-masing wamen (wamenkeu) punya principal yang akan dipegang, tapi kita melayani banyak sekali kementerian/lembaga (K/L),” jelasnya.

“Jadi, Kementerian Keuangan itu sebetulnya pembantu seluruhnya. Oleh karena itu, tidak menjadi eksklusif di salah satu kementerian koordinator, tapi kita membantu keseluruhan. Makanya kita deploy wamen untuk datang ke semua menko menanyakan masing-masing strategi dan bagaimana prioritas di dalam koordinasi masing-masing menko tersebut,” tutup Ani.

Leave a Reply