Yogyakarta, mataberita.net — Sejumlah rute penerbangan maskapai TransNusa dilaporkan mengalami penundaan (delay) beberapa hari belakangan hingga Selasa (09/07/2024). Kondisi itu terjadi imbas cuaca ekstrem.
Penundaan penerbangan itu dialami pakar tata hukum tata negara Zainal Arifin Mochtar alias Uceng sebagai salah satu calon penumpang. Dia membagikan apa yang ia alami lewat akun Instagram pribadinya.
Uceng mulanya memesan tiket pesawat TransNusa untuk terbang ke Jakarta dari Yogyakarta pukul 10.00 WIB, pada Senin (08/07/2024) ini. Tapi, dia sampai mengubah jadwal acara yang harus ia hadiri di Jakarta karena penerbangan mengalami delay sampai empat kali.
Dia meluapkan keluh kesahnya mengenai delay ini beserta kronologi apa yang ia alami dalam tiga unggahan berbeda hari ini. Di salah satu unggahan, Uceng bilang, penerbangan sedang padat sehingga ia tak ada opsi lain kecuali memakai jasa TransNusa.
Direktur Utama TransNusa Bayu Sutanto sementara mengungkap penundaan penerbangan dipicu cuaca buruk yang melanda wilayah Jakarta sejak Kamis (04/07/2024) kemarin.
“Kamis itu cuaca buruk banget, hujan terus. Jadi tentu ada yang ke-delay, baik take off maupun landing,” ucap Bayu saat dihubungi, pada Senin (08/07/2024) sore.
BACA JUGA : TNI AL Siapkan Latihan Bersama Pasukan Khusus AL Amerika Serikat Navy Seal
Saking buruknya cuaca, kata Bayu, salah satu pesawat TransNusa rute Denpasar-Jakarta, yang mestinya mendarat di Bandara Cengkareng terpaksa dilakukan divert atau pengalihan pendaratan ke Yogyakarta.
Pengalihan pendaratan ini membuat pesawat harus mengisi bahan bakar lagi sebelum terbang ke Cengkareng. Proses yang memakan waktu ini, kata Bayu, menimbulkan efek berantai pada rotasi atau pergerakan pesawat TransNusa di kala cuaca buruk berupa hujan seharian ini juga baru mereda pada Minggu (07/072024) sore.
“Sampai hari ini delay-nya sudah lumayan berkurang. Kalau Jumat, Sabtu, Minggu itu delay-nya luar biasa,” imbuh Bayu.
Meski jadwal penerbangan diklaim berangsur pulih, tapi tetap saja dampak pada rotasi pesawat masih berlanjut sampai hari ini bahkan pada Selasa (09/07/2024) besok. Kendati, Bayu mengklaim waktu penundaan sudah jauh lebih berkurang tak seperti di awal sampai tiga hingga lima jam.
“Kemungkinan besok akan terlambat satu sampai satu setengah jam, maksimum dua jam kalau nggak ada delay lagi, karena semuanya delay. Alasan kami tetap keselamatan, karena bad weather,” katanya.
Bayu mengklaim bagian informasi telah menyampaikan perihal situasi ini kepada setiap calon penumpang. Tapi, tetap saja banyak surel komplain masuk ke pihaknya, termasuk dari para WNA. Dia telah meminta maaf atas kejadian kurang mengenakkan ini.
Pihak TransNusa, klaim Bayu, juga sudah dipanggil menghadap Badan Perlindungan Konsumen Nasional (BPKN) serta Kementerian Perhubungan untuk menguraikan situasi yang terjadi.
“Kita juga sudah memberikan kompensasi sesuai peraturan, ada yang reschedule, ada yang kita hotelkan. Sebetulnya bukan hal baru, tapi ini panjang, biasanya cuma sehari dua hari,” ujarnya.
Terpisah, Stakeholder Relation Manager PT AP I Bandara Internasional Yogyakarta (YIA) Ike Yutiane mengatakan jika penundaan penerbangan hanya dialami maskapai TransNusa saja.
“Betul pesawat mengalami delay penyebabnya adalah operational reason, sementara hanya TransNusa aja dan mereka sudah memberikan delay service,” pungkas Ike saat dihubungi, Senin.