Jakarta, mataberita.net- Bak pahlawan kesiangan, Luhut Binsar Pandjaitan membela Jokowi terkait dengan rumor PKS yang menyebut Jokowi menyodorkan nama anaknya, Kaesang Pangarep ke partai-partai untuk maju Pilkada DKI Jakarta 2024.
Ketua Dewan Penasihat Partai Golkar tersebut meminta agar PKS tak asal bicara.”Semua ini orang nuduh-nuduh Pak Jokowi. Itu, jangan asal ngomong lah. Pak Jokowi itu sepanjang yang saya tahu enggak pernah campur-campur soal itu,” sebutnya.
“Saya kan anu, masih di kabinet. Orang bilang sama soal nyolek-nyolek Gibran, mana pernah (Jokowi) ngomong soal Gibran jadi Wapres. Enggak pernah,” tambah Luhut seperti dikutip pada Selasa (2/7).
Dirinya pun menyebut sudah membantah isu itu ketika sedang berada di Institut Pertanian Bogor (IPB) dan di hadapan guru besar Universitas Indonesia (UI). Menurut Luhut, Jokowi adalah Presiden yang sangat demokratis, bahkan terlalu demokratis.
Baca Juga :
Anies Dinilai Paling Peluang Duduk di Kursi DKI 1
“Menurut saya, maaf, ha ha ha, kadang-kadang terlalu demokratis juga, karena mungkin saya tentara ya, saya enggak tahu. Beliau sangat dengarin semua. Jadi kalau itu dibilang, orang yang ngomong itu sakit jiwa itu kayaknya itu,” ucap Menko Marves itu.
Luhut menegaskan bahwa Jokowi tidak akan cawe-cawe di Pilkada Jakarta 2024. Dengan bangganya ia pun mengklaim tingkat kepuasan masyarakat kepada Jokowi jauh lebih tinggi ketimbang tingkat kepuasan jika semua Presiden Amerika Serikat (AS) dikumpulkan.
“Enggak ada lah, ngapain beliau cawe-cawe. Tapi memang kamu cari mana approval ratting sudah mau selesai presidensinya masih berapa tuh 70… 75-76? Di mana kamu cari? Semua presiden Amerika dikumpulin approval ratting-nya masih menang Pak Jokowi,” cetus Luhut.
Dimana saat itu, Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Aboe Bakar Al Habsyi mengatakan, bahwa Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah menyodorkan nama putra bungsunya, Kaesang Pangarep, untuk mengamankan kursi di Pilkada DKI Jakarta. Tawaran untuk mengusung Kaesang tidak hanya diberikan kepada satu partai, tapi ada beberapa partai.
“Sudah-sudah, sudah menyodorkan (Kaesang ke beberapa partai). Sudah menyodorkan, kita lihat saja,” kata Aboe Bakar pada Kamis (27/6) lalu.