Jakarta, mataberita.net — Pertamina dan anak usahanya Pertamina New & Renewable Energy (Pertamina NRE) menyabet penghargaan sebagai perusahaan yang konsisten dan memiliki komitmen tinggi dalam publikasi tentang energi baru terbarukan, lingkungan, dan isu keberlanjutan. Penghargaan ini diberikan oleh Nusantara TV pada Rabu (28/02/2024). Penghargaan tersebut diraih Pertamina dan Pertamina NRE untuk kategori The Most Sustainable Communication Company in Mining and Energy.
Nusantara TV bekerja sama dengan Binokular, perusahaan yang bergerak di bidang riset pemberitaan media dan percakapan media sosial. Penjurian didasarkan pada tiga hal. Pertama, inovasi program yang meliputi upaya perusahaan dalam mengkomunikasikan program-program yang berkelanjutan. Kedua, kinerja komunikasi yang mana dimaksud transparansi informasi dan pendekatan manajemen kepada publik perihal program keberlanjutan yang dijalankan. Ketiga, dampak program, dimaksud dampak yang ditimbulkan dari mengkomunikasikan program keberlanjutan perusahaan.
Ketiga parameter penilaian tersebut diramu oleh Dewan Juri yang ahli di bidangnya. Diantaranya Prof Deddy Mulyana, Phd selaku Guru Besar Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran, Dr. Dian Agustine Nuriman, M.Ikom selaku IAPR, Founder and Principal Consultant of NAGARU Communication, Wahyu Muryadi selaku Staf Khusus Menteri Kelautan dan Perikanan Bidang Komunikasi dan Kebijakan Publik, Sapto Anggoro selaku CEO Binokular dan Anggota Dewan Pers, serta Don Bosco Selamun selaku Presiden Direktur & Direktur Pemberitaan Nusantara TV.
Penghargaan ini tidak saja menjadi bukti komitmen dan reputasi Pertamina dalam melaksanakan aspek Environmental, Social and Governance (ESG) dalam menjalankan bisnisnya. Melainkan juga mengampanyekan serta mengedukasi publik tentang isu keberlanjutan dan pengembangan energi bersih. Dalam laporan tahunan dan publikasi lainnya, Pertamina secara rinci menguraikan inisiatif dan pencapaian mereka dalam menjaga lingkungan serta mengintegrasikan prinsip-prinsip keberlanjutan ke dalam operasional mereka.
BACA JUGA : Duka Terpahit Dilewati Kris, Tolak Ukur Sukses Berbeda – Beda
“Penghargaan ini merupakan apresiasi atas komitmen kami untuk bertanggung jawab secara lingkungan, sosial, dan tata kelola dalam setiap aspek bisnis kami. Tidak kalah penting bagi kami untuk turut menyebarkan informasi dan mengedukasi masyarakat tentang transisi energi,” ujar VP Corporate Communication Pertamina Fajar Djoko Santoso. Pada kesempatan yang sama, Corporate Secretary Pertamina NRE Dicky Septriadi juga mengucapkan rasa terima kasih dan bangga dengan capaian ini.
“Semoga dengan penghargaan ini, semakin memberikan semangat pada Pertamina NRE untuk menjalankan peran sebagai ujung tombak Pertamina dalam pengembangan energi bersih, serta mengajak berbagai pihak untuk berkolaborasi mendukung transisi energi,” ujar Dicky. Bisnis Pertamina NRE fokus pada solusi rendah karbon, energi terbarukan dan bisnis hijau.
Saat ini portofolio bisnis yang tengah dikelola Pertamina antara lain pembangkit listrik tenaga surya, pembangkit listrik tenaga panas bumi, pembangkit Listrik tenaga biogas, pembangkit Listrik tenaga gas uap, perdagangan kredit karbon, inisiatif Nature and Ecosystem Based Solutions (NEBS), hidrogen bersih, serta baterai dan kendaraan listrik.
Pertamina sebagai perusahaan pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDGs). Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina.