Home Daerah Nasional Internasional Ekonomi Infografis Sastra Science Olahraga Otomotif Teknologi Mataberita TV
Info Terkini : PT. Mata Digital Internasional, www.mataberita.net, independent dalam berita | PT. Mata Digital Internasional melalui website www.mataberita.net melayani Jasa Produksi dan Penayangan Film, Company Profile, Dokumenter, Talkshow, Monolog dan TVC | Selain itu juga melayani Management Artis, Penyanyi, Chef, Aktor, Aktris, Band dan lainnya | Kami juga melayani Konsultasi Hukum, Manajemen, Broadcasting dan lainnya | Ditambah pula melayani Pelatihan Berbagai Bahasa diantaranya Inggris, Indonesia, Jerman, Korea, Jepang, Mandarin, Arab dan sebagainya | Tak ketinggalan pun melayani Pelatihan atau Diklat Jurnalistik, Bahasa, Broadcasting, Public Speaking, Design, Desain Grafis, Editing, IT, Hukum dan sebagainya | Nah... Kami juga menjual berbagai produk makanan dan minuman seperti Pempek Palembang, Kue Semprong, Thai Tea, Green Tea, Espresso, Cappucino, Americano dan masih banyak lagi | Yang suka berbusana Batik khas Pekalongan juga bisa memesan ke Kami yaaa... | Alami kendala Kompor Gasnya juga bisa dilayani oleh Kami | So kunjungi terus website kami di www.mataberita.net | Upz sampai lupa deh, hubungi Kami bisa ke (021) 89229850 atau bisa datang ke Jl. Kav. H. Umar II no 319, Teluk Pucung, Bekasi Utara, Kota Bekasi yaaa...| Kami juga melayani by seluler WhatsApp dengan menugaskan PIC Ayu Yulia Yang di 08567971900 | Percayakan Kami sebagai Mitra, Partner dan Relasi Anda...

Harga Minyak Mentah Dunia Stabil Investor Fokus Menanti Kebijakan Bank Sentral Amerika Serikat

Foto : Harga Minyak Mentah Dunia Stabil Investor Fokus Menanti Kebijakan Bank Sentral Amerika Serikat

Jakarta, mataberita.net — Harga minyak mentah dunia stabil pada perdagangan Rabu (18/09/2024), setelah sempat naik kemarin. Investor tengah tenang dan fokus menanti kebijakan bank sentral Amerika Serikat (AS) The Fed soal besaran pemangkasan suku bunga.

Minyak mentah berjangka Brent turun tipis 3 sen menjadi US$73,67 per barel atau relatif stagnan. Sementara, minyak mentah berjangka WTI AS turun 11 sen menjadi US$71,08 per barel.

Analis Fujitomi Securities, Mitsuru Muraishi mengatakan pasar telah tenang karena kekhawatiran atas kerusakan akibat badai francine dan meningkatnya ketegangan di Timur Tengah telah diperhitungkan.

“Sekarang investor berfokus pada pemotongan suku bunga The Fed yang dapat merevitalisasi permintaan bahan bakar AS dan melemahkan dolar AS,” tuturnya dikutip Reuters.

BACA JUGA : Kepala Badan Gizi Nasional Dadan Hindayana, Perkirakan Target Penerima Program Makan Bergizi Gratis Sebanyak 82,9 Juta

Kedua kontrak acuan, Brent dan WTI AS, naik sekitar US$1 per barel pada Selasa kemarin (17/9) lantaran pasar khawatir pasokan minyak mentah AS terganggu Badai Francine. Badai ini melanda Teluk Meksiko AS yang menjadi pusat produksi minyak dan gas sehingga operasional sempat dihentikan.

Kenaikan harga juga didorong potensi berlanjutnya konflik di Timur Tengah. Perang kian memanas usai muncul tudingan Israel berada di balik ledakan massal pager di Lebanon. Negara Zionis itu diduga menyasar milisi Hizbullah dengan memasang pager bermuatan peledak.

Hizbullah berjanji untuk membalas Israel setelah pager meledak di Lebanon pada Selasa kemarin, serta menewaskan 9 orang dan melukai hampir 3.000 lainnya, termasuk para pejuang dan utusan Iran untuk Beirut.

Israel menolak berkomentar tentang ledakan tersebut.

Leave a Reply