Home Daerah Nasional Internasional Ekonomi Infografis Sastra Science Olahraga Otomotif Teknologi Mataberita TV
Info Terkini : PT. Mata Digital Internasional, www.mataberita.net, independent dalam berita | PT. Mata Digital Internasional melalui website www.mataberita.net melayani Jasa Produksi dan Penayangan Film, Company Profile, Dokumenter, Talkshow, Monolog dan TVC | Selain itu juga melayani Management Artis, Penyanyi, Chef, Aktor, Aktris, Band dan lainnya | Kami juga melayani Konsultasi Hukum, Manajemen, Broadcasting dan lainnya | Ditambah pula melayani Pelatihan Berbagai Bahasa diantaranya Inggris, Indonesia, Jerman, Korea, Jepang, Mandarin, Arab dan sebagainya | Tak ketinggalan pun melayani Pelatihan atau Diklat Jurnalistik, Bahasa, Broadcasting, Public Speaking, Design, Desain Grafis, Editing, IT, Hukum dan sebagainya | Nah... Kami juga menjual berbagai produk makanan dan minuman seperti Pempek Palembang, Kue Semprong, Thai Tea, Green Tea, Espresso, Cappucino, Americano dan masih banyak lagi | Yang suka berbusana Batik khas Pekalongan juga bisa memesan ke Kami yaaa... | Alami kendala Kompor Gasnya juga bisa dilayani oleh Kami | So kunjungi terus website kami di www.mataberita.net | Upz sampai lupa deh, hubungi Kami bisa ke (021) 89229850 atau bisa datang ke Jl. Kav. H. Umar II no 319, Teluk Pucung, Bekasi Utara, Kota Bekasi yaaa...| Kami juga melayani by seluler WhatsApp dengan menugaskan PIC Ayu Yulia Yang di 08567971900 | Percayakan Kami sebagai Mitra, Partner dan Relasi Anda...

Dirut PAM Nasrudin Tanggapi Soal Proyek Galian Pipa Air Sepanjang 7.000 Km di Jakarta Yang Buat Kemacetan

Foto : Dirut PAM Nasrudin Tanggapi Soal Proyek Galian Pipa Air Sepanjang 7.000 Km di Jakarta Yang Buat Kemacetan

Jakarta, mataberita.net — Direktur Utama (Dirut) PAM Jaya Arief Nasrudin menanggapi soal proyek galian pipa air yang membuat kemacetan di berbagai titik di Jakarta. Arief mengungkap proyek galian tersebut sedang memasang pipa air sepanjang 7.000 Km di Jakarta.

“Memang pastinya akan seperti itu dampaknya (macet). Karena panjang pipa yang harus ditambah sebanyak 7000 Km untuk dapat menyambung 1.092.000 sambungan,”  tutur Arief kepada wartawan, pada Jumat (12/07/2024).

Belakangan salah satu proyek galian yang disorot yakni berada di Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, tepatnya di depan Halte Patra Kuningan. Arief menyebut bahwa proyek galian di titik itu dikelola oleh Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta.

“Ini pekerjaan konstruksi Dinas SDA sepertinya, saya juga cek di lapangan, di sisi kami baru banyak penggalian di wilayah Timur dan Utara Jakarta, saat ini penyambungan 13.000 sambungan rumah,” ucapnya.

Lebih lanjut, Arief mengungkap bahwa targetnya yakni 86.000 sambungan pipa di setiap rumah dan rampung pada Desember 2024.

“Target rampung sampai 2024 Desember, sebanyak 86.000 sambungan rumah,” ujarnya.

BACA JUGA : Erick Thohir Dorong Pertamina Untuk Persiapkan Diri Sambut Dinamika Persaingan Tingkat Global

Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menjelaskan tujuan pembangunan proyek galian yang ada di sejumlah wilayah Jakarta. Dia mengatakan proyek ini merupakan upaya menghadapi krisis air bersih, yang menjadi tanggung jawab PAM Jaya.

“Galian itu kegiatan PAM Jaya. Kalau kita tidak lakukan sejak sekarang, krisis air bersih akan menghadang kita,” kata Heru, pada Jumat (12/07/2024).

Dia menegaskan adanya tujuan keterjangkauan air bersih itu tentunya berimbas terhadap risiko di lapangan, seperti kemacetan. Terlebih, lanjut Heru, target galian saluran air tersebut harus selesai pada 2030-2035.

Dia meminta maaf atas nama Pemprov DKI. Dia juga berupaya menekan kemacetan itu dengan memberlakukan rekayasa lalu lintas di berbagai titik lokasi galian.

“Kami atas nama Pemprov DKI minta maaf ada gangguan lalu lintas. Tetapi kalau ini tidak kita lakukan dari sekarang, kapan lagi. Tahun 2030-2035 itu tidak lama lagi ya,” pungkasnya.

Leave a Reply