Home Daerah Nasional Internasional Ekonomi Infografis Sastra Science Olahraga Otomotif Teknologi Mataberita TV
Info Terkini : PT. Mata Digital Internasional, www.mataberita.net, independent dalam berita | PT. Mata Digital Internasional melalui website www.mataberita.net melayani Jasa Produksi dan Penayangan Film, Company Profile, Dokumenter, Talkshow, Monolog dan TVC | Selain itu juga melayani Management Artis, Penyanyi, Chef, Aktor, Aktris, Band dan lainnya | Kami juga melayani Konsultasi Hukum, Manajemen, Broadcasting dan lainnya | Ditambah pula melayani Pelatihan Berbagai Bahasa diantaranya Inggris, Indonesia, Jerman, Korea, Jepang, Mandarin, Arab dan sebagainya | Tak ketinggalan pun melayani Pelatihan atau Diklat Jurnalistik, Bahasa, Broadcasting, Public Speaking, Design, Desain Grafis, Editing, IT, Hukum dan sebagainya | Nah... Kami juga menjual berbagai produk makanan dan minuman seperti Pempek Palembang, Kue Semprong, Thai Tea, Green Tea, Espresso, Cappucino, Americano dan masih banyak lagi | Yang suka berbusana Batik khas Pekalongan juga bisa memesan ke Kami yaaa... | Alami kendala Kompor Gasnya juga bisa dilayani oleh Kami | So kunjungi terus website kami di www.mataberita.net | Upz sampai lupa deh, hubungi Kami bisa ke (021) 89229850 atau bisa datang ke Jl. Kav. H. Umar II no 319, Teluk Pucung, Bekasi Utara, Kota Bekasi yaaa...| Kami juga melayani by seluler WhatsApp dengan menugaskan PIC Ayu Yulia Yang di 08567971900 | Percayakan Kami sebagai Mitra, Partner dan Relasi Anda...

BPJS Kesehatan Catat Pembiayaan Pengobatan Gagal Ginjal Kronik Capai Rp11 Triliun Pada 2024

Foto : BPJS Kesehatan Catat Pembiayaan Pengobatan Gagal Ginjal Kronik Capai Rp11 Triliun Pada 2024

Jakarta, mataberita.net — BPJS Kesehatan mencatat pembiayaan pengobatan gagal ginjal kronik mencapai Rp11 triliun pada 2024. Jumlah tersebut naik signifikan bila dibandingkan pada 2019 sebesar Rp6,5 triliun.

Direktur Utama BPJS Kesehatan Prof Ali Ghufron Mukti mengatakan kenaikan pembiayaan terkait gagal ginjal kronik mulai terlihat melonjak sejak 2023, yakni bertambah Rp3 triliun dari tahun sebelumnya.

“Tahun 2024 ini mencapai Rp 11 triliun, cukup besar untuk seluruh penyakit gagal ginjal kronik, ini baru yang hanya tercover BPJS saja,” tuturnya di Jakarta

Ghufron menilai kenaikan pembiayaan berkaitan dengan kenaikan kasus penyakit gagal ginjal kronik, termasuk di generasi muda dalam beberapa tahun terakhir.

BACA JUGA : Presiden Prabowo Subianto Minta Pemberian THR Paling Lambat 7 Hari Sebelum Lebaran

Sebab itu, ia mengimbau masyarakat, khususnya generasi muda, untuk memerhatikan pola minum dan makan termasuk dalam mengonsumsi buah-buahan yang sengaja diberikan pewarna untuk mengundang daya tarik pembeli.

“Apalagi kalau kita di pasar, yang jelas buah, buah disuntik biar orang tertarik, dan ini merusak ginjal nanti, maka harus dicek kalau umpamanya semangka, bijinya masih putih, warnanya sudah merah menarik, itu harus curiga, pilih yang bijinya warna hitam, itu contoh salah satunya,” imbuh Ghufron.

Ia juga mengingatkan publik untuk bijak meminum obat. Untuk keluhan yang masih bisa ditangani dengan alami seperti istirahat yang cukup serta tambahan vitamin, sebaiknya tidak perlu menggunakan obat antiinflamasi dan antibiotik berlebihan.

“Tidak berhenti di situ ya, paling banyak gagal ginjal itu karena diabetes dan hipertensi, itu harus dihindari, kalau dua penyakit itu kurang lebih 30 persen memicu risiko gagal ginjal,” ujarnya.

Leave a Reply