Home Daerah Nasional Internasional Ekonomi Infografis Sastra Science Olahraga Otomotif Teknologi Mataberita TV
Info Terkini : PT. Mata Digital Internasional, www.mataberita.net, independent dalam berita | PT. Mata Digital Internasional melalui website www.mataberita.net melayani Jasa Produksi dan Penayangan Film, Company Profile, Dokumenter, Talkshow, Monolog dan TVC | Selain itu juga melayani Management Artis, Penyanyi, Chef, Aktor, Aktris, Band dan lainnya | Kami juga melayani Konsultasi Hukum, Manajemen, Broadcasting dan lainnya | Ditambah pula melayani Pelatihan Berbagai Bahasa diantaranya Inggris, Indonesia, Jerman, Korea, Jepang, Mandarin, Arab dan sebagainya | Tak ketinggalan pun melayani Pelatihan atau Diklat Jurnalistik, Bahasa, Broadcasting, Public Speaking, Design, Desain Grafis, Editing, IT, Hukum dan sebagainya | Nah... Kami juga menjual berbagai produk makanan dan minuman seperti Pempek Palembang, Kue Semprong, Thai Tea, Green Tea, Espresso, Cappucino, Americano dan masih banyak lagi | Yang suka berbusana Batik khas Pekalongan juga bisa memesan ke Kami yaaa... | Alami kendala Kompor Gasnya juga bisa dilayani oleh Kami | So kunjungi terus website kami di www.mataberita.net | Upz sampai lupa deh, hubungi Kami bisa ke (021) 89229850 atau bisa datang ke Jl. Kav. H. Umar II no 319, Teluk Pucung, Bekasi Utara, Kota Bekasi yaaa...| Kami juga melayani by seluler WhatsApp dengan menugaskan PIC Ayu Yulia Yang di 08567971900 | Percayakan Kami sebagai Mitra, Partner dan Relasi Anda...

BI Nyatakan ULN Pemerintah di Pengaruhi Oleh Peningkatan Aliran Masuk Modal Asing Pada SBN Internasional dan Domestik

Foto : BI Nyatakan ULN Pemerintah di Pengaruhi Oleh Peningkatan Aliran Masuk Modal Asing Pada SBN Internasional dan Domestik

Jakarta, mataberita.net — Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia tercatat sebesar US$407,3 miliar per Mei kemarin.

Utang itu tumbuh 1,8 persen secara year on year (yoy). Bank Indonesia dalam keterangan resmi yang dikeluarkan di Jakarta, pada Senin (15/07/2024) mengatakan utang itu dihimpun oleh dua pihak.

Pertama, pemerintah yang pada Mei memiliki utang luar negeri US$191 miliar. Utang luar negeri ini pertumbuhannya terkontraksi 0,8 persen, setelah pada April 2024 terkontraksi sebesar 2,6 persen.

BI menyatakan utang luar negeri pemerintah dipengaruhi oleh peningkatan aliran masuk modal asing pada Surat Berharga Negara (SBN) internasional dan domestik, seiring dengan sentimen positif kepercayaan investor terhadap prospek perekonomian Indonesia.

BACA JUGA : Sumadi Minta Pemda Alokasikan APBD Untuk Membangun Transportasi Umum

Sementara kedua, swasta. BI mencatat utang luar negeri swasta pada Mei 2024 tercatat US$197,6 miliar. Perkembangan utang luar negeri swasta tersebut terutama bersumber dari lembaga keuangan (financial corporations) yang terkontraksi sebesar 2,6 persen.

Sementara itu, utang luar negeri perusahaan bukan lembaga keuangan (nonfinancial corporations) tumbuh sebesar 0,1 persen (yoy). Berdasarkan sektor ekonomi, utang luar negeri swasta itu swasta terbesar berasal dari sektor industri pengolahan; jasa keuangan dan asuransi; pengadaan listrik dan gas; serta pertambangan dan penggalian, dengan pangsa mencapai 78,9 persen dari total ULN swasta.

BI menyatakan utang luar negeri itu sejauh ini masih aman dan terkendali. Hal ini tercermin dari rasio utang Iterhadap Produk Domestik Bruto (PDB) yang tercatat sebesar 29,8 persen.

Keamanan juga tercermin dari komposisi yang didominasi utang jangka panjang dengan pangsa mencapai 85,9 persen.

Leave a Reply