Home Daerah Nasional Internasional Ekonomi Infografis Sastra Science Olahraga Otomotif Teknologi Mataberita TV
Info Terkini : PT. Mata Digital Internasional, www.mataberita.net, independent dalam berita | PT. Mata Digital Internasional melalui website www.mataberita.net melayani Jasa Produksi dan Penayangan Film, Company Profile, Dokumenter, Talkshow, Monolog dan TVC | Selain itu juga melayani Management Artis, Penyanyi, Chef, Aktor, Aktris, Band dan lainnya | Kami juga melayani Konsultasi Hukum, Manajemen, Broadcasting dan lainnya | Ditambah pula melayani Pelatihan Berbagai Bahasa diantaranya Inggris, Indonesia, Jerman, Korea, Jepang, Mandarin, Arab dan sebagainya | Tak ketinggalan pun melayani Pelatihan atau Diklat Jurnalistik, Bahasa, Broadcasting, Public Speaking, Design, Desain Grafis, Editing, IT, Hukum dan sebagainya | Nah... Kami juga menjual berbagai produk makanan dan minuman seperti Pempek Palembang, Kue Semprong, Thai Tea, Green Tea, Espresso, Cappucino, Americano dan masih banyak lagi | Yang suka berbusana Batik khas Pekalongan juga bisa memesan ke Kami yaaa... | Alami kendala Kompor Gasnya juga bisa dilayani oleh Kami | So kunjungi terus website kami di www.mataberita.net | Upz sampai lupa deh, hubungi Kami bisa ke (021) 89229850 atau bisa datang ke Jl. Kav. H. Umar II no 319, Teluk Pucung, Bekasi Utara, Kota Bekasi yaaa...| Kami juga melayani by seluler WhatsApp dengan menugaskan PIC Ayu Yulia Yang di 08567971900 | Percayakan Kami sebagai Mitra, Partner dan Relasi Anda...

BI dan RBA Sepakat Lanjutkan Perjanjian Gunakan Mata Uang Lokal

Foto : BI dan RBA Sepakat Lanjutkan Perjanjian Gunakan Mata Uang Lokal

Jakarta, mataberita.net — Bank Indonesia (BI) dan bank sentral Australia, Reserve Bank of Australia (RBA), sepakat melanjutkan perjanjian menggunakan mata uang lokal, yaitu rupiah dan dolar Australia dalam perdagangan yang dilakukan antar kedua negara.

Kebijakan tersebut dikenal sebagai Bilateral Currency Swap Arrangement (BCSA). Perpanjangan perjanjian tersebut ditandatangani oleh Gubernur BI Perry Warjiyo dan Gubernur RBA Michele Bullock.

“Perjanjian berlaku efektif sejak 4 Maret 2025 untuk jangka waktu 5 tahun ke depan,” bunyi keterangan BI, pada Selasa (04/03/2025).

Dengan perjanjian ini, maka perdagangan antar kedua negara akan menggunakan mata uang lokal dengan nilai maksimal US$6,2 miliar atau setara Rp102 triliun (kurs Rp16.450 per dolar AS).

BACA JUGA : Presiden Prabowo Beri Arahan ke Menteri Terkait Koruptor dan Bangun Sekolah Rakyat

Pembaruan perjanjian ini turut menegaskan komitmen BI dan RBA untuk lebih mendorong perdagangan bilateral dan investasi bagi pembangunan ekonomi Indonesia dan Australia, serta berkontribusi pada stabilitas keuangan kedua negara.

“Langkah tersebut juga merepresentasikan peran penting kerja sama internasional sebagai bagian dari bauran kebijakan BI dalam mendukung Asta Cita, khususnya menjaga ketahanan sektor eksternal,” ucap BI.

Perjanjian kerja sama ini pertama kali disepakati pada Desember 2015. Perjanjian berlaku efektif selama tiga tahun dan dapat diperpanjang atas kesepakatan kedua bank sentral.

Perjanjian BCSA ini terakhir kali diperpanjang pada 2022 lalu untuk periode hingga 2025.

Perjanjian kerja sama ini ditujukan untuk mendorong perdagangan bilateral antara Australia dan Indonesia dalam rangka pembangunan ekonomi kedua negara, khususnya untuk mendukung penyelesaian transaksi perdagangan dalam mata uang lokal masing-masing negara.

Selain dengan Australia, Bank Indonesia juga melakukan kerja sama keuangan dengan bank sentral lain di beberapa negara di kawasan.

Leave a Reply