Jakarta, mataberita.net — Menteri PUPR Basuki Hadimuljono terisak saat pamitan dengan Komisi V DPR RI. Pria yang akrab disapa Pak Bas itu terharu saat menyampaikan salam perpisahan.
Perpisahan itu dilakukan dalam rapat kerja (raker) terakhir Komisi V DPR RI 2019-2024 dengan para mitranya di DPR.
“Saya atas nama keluarga besar Kementerian PUPR mengucapkan terima kasih atas semua pengawasan dan atensi yang bapak (Komisi V DPR RI) berikan kepada Kementerian PUPR,” kata Basuki dalam Raker dengan Komisi V DPR RI di Jakarta Pusat, pada Senin (09/09/2024).
“Walaupun setiap raker, berangkat, saya pasti mules. Tapi ternyata raker itu sangat membantu (dan) mendorong saya, khususnya sebagai menteri untuk koreksi kepada pimpinan eselon I kami. Izinkan saya mengucapkan terima kasih,” lanjutnya.
Basuki dan jajaran Kementerian PUPR berdiri kemudian menunduk berterima kasih kepada para anggota DPR RI. Ia lantas mengucapkan kata-kata perpisahan yang sudah dirangkai rapi.
Anak buah Presiden Joko Widodo itu tak dapat menahan rasa haru. Terlebih, Basuki sudah menjabat sebagai menteri PUPR selama 10 tahun alias dua periode Jokowi.
“10 tahun telah berlalu kita bersama, berkarya untuk membangun bangsa. Andai kata ada kata-kata yang tidak sama, mohon maaf please jangan dipendam selama-lamanya. Sakinah mawadah warahmah adalah harapan semua keluarga dan kita semua. Walaupun tiba saatnya kini berpisah, semoga silaturahmi tetap dapat kita jaga,” kata Basuki.
“Sekali lagi terima kasih bapak atas semuanya, tidak mudah membina hubungan kekeluargaan seperti di Komisi V ini. Apapun yang bapak-bapak sampaikan, kami rasakan itu memang tujuannya baik untuk membangun kita semua,” ujarnya.
Salam perpisahan juga disampaikan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi yang hadir dalam rapat tersebut. Ia turut meminta maaf kepada para wakil rakyat.
Menhub mengatakan selama ini komunikasinya dengan Komisi V DPR RI cukup intens. Meski ada duka, Budi menegaskan lebih banyak suka yang ia dan jajaran Kementerian Perhubungan rasakan.
“Atas nama semua rekan-rekan di Kementerian Perhubungan mengucapkan mohon maaf apabila ada hal-hal yang kurang memenuhi hal-hal merupakan aspirasi masyarakat. Terutama karena memang ada hal yang belum atau tidak dapat kita penuhi,” kata Budi.
“Insyaallah di masa mendatang kita tetap bisa menjalankan dengan cara-cara yang baik,” imbuhnya.
Pada raker kali ini, Kementerian PUPR dan Kemenhub sama-sama mendapatkan persetujuan tambahan anggaran di 2025.
Semula, Basuki Cs mendapatkan Rp75,63 triliun di RAPBN 2025, lalu ditambah menjadi Rp136,94 triliun. Kemenhub juga disuntik Rp55,87 triliun, sehingga anggarannya naik dari Rp24,76 triliun ke Rp80,63 triliun pada tahun depan.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono lantas bernyanyi Kemesraan-Iwan Fals. Ia memimpin momen nyanyi bersama itu dengan para wakil rakyat.