Jakarta, mataberita.net — Menteri Koordinator Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengungkapkan arahan Presiden Prabowo Subianto terkait pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).
AHY mengatakan Prabowo ingin IKN menjadi pusat pemerintahan paling lambat 2029 mendatang.
“Secara khusus kami mendengarkan arahan-arahan beliau yang jelas untuk IKN kita fokus pada penyelesaian IKN sebagai pusat pemerintahan atau pusat politik,” tuturnya dalam dalam Pembukaan Rakorbangwil di Kantor Kementerian Pekerjaan Umum Jakarta Selatan, pada Jumat (08/11/2024).
Ia mengatakan Nusantara akan difokuskan dalam menyelesaikan tiga elemen utama pemerintahan yakni eksekutif, legislatif, dan yudikatif. Tidak hanya pembangunan perkantoran, sambungnya, tetapi juga pembangunan fasilitas pendukung perumahan bagi Aparatur Sipil Negara (ASN).
BACA JUGA : Tiket KA Untuk Libur Nataru 2024/2025 Sudah Bisa di Pesan
“Targetnya 4-5 tahun ke depan itu (IKN) sudah bisa benar-benar berfungsi sebagai pusat pemerintahan yang baru. Ini yang diharapkan Pak Presiden Prabowo,” ujarnya.
Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo sebelumnya mengungkap proses pembangunan IKN saat pemerintahan Prabowo kemungkinan tidak akan dilaksanakan secepat pemerintahan Jokowi.
“Dari hasil diskusi dengan Bapak Presiden dalam beberapa kesempatan, untuk IKN tetap akan kita teruskan, cuman mungkin kecepatannya enggak seperti dulu,” kata Dody dalam Rapat Kerja bersama Komisi V DPR RI, pada Rabu (30/10/2024).
Alasannya, menurut Dody, Prabowo saat ini sedang mengkhawatirkan tensi perang geopolitik di Timur Tengah. Di samping itu, kemampuan Indonesia untuk swasembada pangan juga belum terlihat.
Adapun saat ini yang menjadi prioritas pemerintahan Prabowo adalah terwujudnya swasembada pangan.
“Dan kita masih butuh beras sana-sini. Itu yang dikhawatirkan akan menjadi masalah sosial yang akan lebih besar, makanya ketahanan pangan menjadi fokus utama,” imbuh Dody lebih lanjut.