Home Daerah Nasional Internasional Ekonomi Infografis Sastra Science Olahraga Otomotif Teknologi Mataberita TV
Info Terkini : PT. Mata Digital Internasional, www.mataberita.net, independent dalam berita | PT. Mata Digital Internasional melalui website www.mataberita.net melayani Jasa Produksi dan Penayangan Film, Company Profile, Dokumenter, Talkshow, Monolog dan TVC | Selain itu juga melayani Management Artis, Penyanyi, Chef, Aktor, Aktris, Band dan lainnya | Kami juga melayani Konsultasi Hukum, Manajemen, Broadcasting dan lainnya | Ditambah pula melayani Pelatihan Berbagai Bahasa diantaranya Inggris, Indonesia, Jerman, Korea, Jepang, Mandarin, Arab dan sebagainya | Tak ketinggalan pun melayani Pelatihan atau Diklat Jurnalistik, Bahasa, Broadcasting, Public Speaking, Design, Desain Grafis, Editing, IT, Hukum dan sebagainya | Nah... Kami juga menjual berbagai produk makanan dan minuman seperti Pempek Palembang, Kue Semprong, Thai Tea, Green Tea, Espresso, Cappucino, Americano dan masih banyak lagi | Yang suka berbusana Batik khas Pekalongan juga bisa memesan ke Kami yaaa... | Alami kendala Kompor Gasnya juga bisa dilayani oleh Kami | So kunjungi terus website kami di www.mataberita.net | Upz sampai lupa deh, hubungi Kami bisa ke (021) 89229850 atau bisa datang ke Jl. Kav. H. Umar II no 319, Teluk Pucung, Bekasi Utara, Kota Bekasi yaaa...| Kami juga melayani by seluler WhatsApp dengan menugaskan PIC Ayu Yulia Yang di 08567971900 | Percayakan Kami sebagai Mitra, Partner dan Relasi Anda...

Bakamla Lanjut Patroli di Natuna Buntut Kehadiran Kapal Ikan Vietnam

Foto : Bakamla Lanjut Patroli di Natuna Buntut Kehadiran Kapal Ikan Vietnam

Jakarta, mataberita.net — Badan Keamanan Laut (Bakamla) RI akan terus melanjutkan kegiatan patroli di Laut Laut Natuna Utara menyusul laporan nelayan lokal soal keberadaan kapal ikan berbendera Vietnam yang menangkap ikan ilegal di perairan itu.

Kepala Bakamla Laksamana Madya Irvansyah mengatakan bersama dengan Kementerian KKP, pihaknya menangkap dua kapal ikan Vietnam pada pekan lalu. Kegiatan patroli, kata dia, akan terus dilanjutkan.

BACA JUGA : Perum Bulog : Dukung Penuh Pembentukan Koperasi Merah Putih

“Sekitar seminggu lalu kita sudah tangkap 2 kapal Vietnam bersama dengan KKP. Sudah patroli dan ditangkap, akan kita lanjutkan patroli dengan kerjasama instansi terkait,” tutur Irvansyah saat dihubungi, pada Minggu (27/04/2025).

Sebelumnya, salah seorang nelayan Natuna, Hengki Aboi mengatakan keberadaan KIA Vietnam bukan puluhan, tapi ratusan kapal dengan bebas menangkap ikan di laut Natuna Utara menggunakan alat tangkap ikan tidak ramah lingkungan yang dilarang di Indonesia.

Ia meminta instansi yang memiliki kewenangan laut untuk melakukan patroli dan menangkap kapal ikan asing tersebut.

Ia mengatakan keberadaan ratusan kapal ikan asing tersebut mengganggu area tangkapan nelayan lokal hingga membuat hasil tangkapan nelayan jauh menurun.

Ketua DPD Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Provinsi Kepulauan Riau, Distrawandi mengatakan meski beberapa waktu lalu PSDKP dan Bakamla menangkap dua unit KIA Vietnam, tapi nelayan masih menemui maraknya KIA tersebut bebas menangkap ikan menggunakan alat tangkap Trawl.

“Kami berharap peran pemerintah, peran penegak hukum dalam hal ini lebih gesit dan lebih giat lagi, untuk lakukan patroli rutin sehingga kapal-kapal tersebut bisa ditangkap,” kata dia, pada Jumat (25/04/2025).

Leave a Reply